Klarifikasi Wakil Bupati Blora Terkait Video Viral Bagi Uang Gepokan Ke Kader PDI Perjuangan

Tangkapan layar video viral Wabup Blora bagi-bagi uang gepokan ke Kader PDIP (Foto/Firmansyah/JATENG Updates)

JATENG UPDATES, Blora – Wakil Bupati Blora, Tri Yuli Setyowati mendadak jadi sorotan nasional pasca viralnya video berdurasi 35 detik, yang tampak jelas menggambarkan dirinya tengah berkeliling bagikan uang kertas gepokan, dengan pecahan nilai seratus ribuan kepada beberapa orang yang berseragam PDI Perjuangan. Menyikapi hal tersebut, Orang nomor 2 di Kabupaten Blora, Jawa Tengah tersebut memberikan klarifikasi.

Dalam konfrensi pers yang digelar sore tadi di Kantor DPC PDI Perjuangan, Etik sapaan akrabnya menjelaskan bahwa video tersebut merupakan kegiatan rapat internal partai dimana dia bernaung, yakni PDI Perjuangan.

“Kejadian Itu acara kami di Semarang, tanggal 4 kemarin saat Rakerda di DPD. Yang datang saat itu ada 25 orang. Dan saya datang disitu sebagai bendahara DPC. Bukan sebagai wakil Bupati,” terangnya kepada JATENG Updates, Selasa (10/10/2023).

Wabup Blora yang pernah menjadi DPRD Bojonegoro 2 periode tersebut juga menjelaskan bahwa uang yang dimaksud dalam video adalah uang reward yang didapatkan dari DPD.

“Kemudian setelah kita rapat, disepakati uang itu untuk dibagi kembali. Saya membagikan uang itu sesuai hasil keputusan bersama. Uang itu uang reward hasil kami. DPD mempunyai penilaian bahwa di Blora secara kinerja partai, kami sesuai target. Kemudian kami juga sudah membuat pos gotong royong caleg-caleg di tiap dapil, dianggap Blora on progres,” lanjutnya.

Menjawab pertanyaan terkait bagaimana video itu bisa tersebar, Etik mengatakan bahwa video dilakukan oleh salah satu caleg yang juga berasal dari Blora.

Wabup Blora saat konfrensi pers di Kantor DPC PDI PerjuanganBlora (Foto Firmansyah/JATENG Updates)

Total Rp 300 Juta Dibagikan

Etik menyebut total uang yang dibagikan kepada 22 caleg PDIP itu sebanyak Rp 300 juta. Pembagian uang tersebut disaksikan oleh 22 caleg dan Ketua Sekretaris Bendahara DPC PDIP Blora. Jumlah total 25 orang.

BACA JUGA  Ratusan Warga Blora bersatu Dukung Ganjar Pranowo - Mahfud MD

“Total reward Rp 300 juta, terus kemudian kita kembalikan ke  komandante bintang 2. Caleg kami untuk DPRD Kabupaten berjumlah 22 orang. 1 orangnya dapat Rp. 10 juta sesuai dengan kesepakatan,” bebernya.

Etik melanjutkan bahwa uang itu nantinya akan dipergunakan untuk operasional teman-teman caleg. Kemudian isu yang lagi ramai di Kabupaten Blora adalah kekeringan. Makanya sama teman –teman akan digunakan untuk pengadaan air bersih di ampuan wilayang masing-masing,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, wanita kelahiran Bojonegoro, 19 Juli 1976 tersebut juga menegaskan bahwa uang tersebut bukan uang negara, murni uang partai.

“Apa yang saya bagikan dalam video itu saya sebagai bendahara DPC. Jadi uang itu adalah uang partai, bukan uang negara, bukan uang APBD,” pungkasnya.