Simulasi Ke-2 pemantapan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu KPU Blora berjalan lancar

Proses Simulasi Pemilu KPU Blora (Foto Kohwan/JATENG UPDATES)

JATENG UPDATES, Blora – KPU Kabupaten Blora menggelar simulasi pemantapan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilu 2024.  Kegiatan diikuti oleh 195 orang  peserta, yang terdiri dari petugas KPPS, pengawas, pemantau, saksi dan pemilih.

Pada simulasi kedua ini, kegiatan digelar di TPS 07 Desa Jepangrejo Kecamatan Blora, Senin (29/1/2024).  

 

Selain komisioner KPU Blora dan jajarannya, tampak hadir di acara yakni Forkopimda Blora, forkopimcan Blora, Komisioner KPU Provinsi Jawa Tengah, Bawaslu Blora serta perwakilan partai politik.

Dalam simulasi tersebut, petugas KPPS melakukan seluruh tahapan pemungutan suara, mulai dari awal rapat dan pelantikan, pendaftaran pemilih, pemberian surat suara, pencoblosan, penghitungan suara, hingga rekapitulasi suara. 

 

Divisi Teknis KPU Kabupaten Blora, Ahmad Solikin, menyampaikan, bahwa simulasi ini bertujuan untuk mengetahui atau menghitung rata-rata perpemilih dalam melakukan pemungutan suara, menghitung waktu proses penghitungan suara dan rekap.

Penampakan surat suara proses Simulasi Pemilu KPU Blora (Foto Kohwan/JATENG UPDATES)

“Simulasi ini dilakukan secara riil, seperti halnya pelaksanaan Pemilu 2024 mendatang. Selain itu juga menghitung estimasi waktu untuk pembuatan salinan C Hasil yang akan dibagikan kepada Saksi dan Bawaslu serta menghitung estimasi waktu penggunaan sirekap mobil sampai pengunggahan. Ini juga untuk memastikan bahwa semua tahapan pemungutan suara dapat berjalan lancar dan aman,” jelasnya.

 

Solikin sapaan akrabnya melanjutkan bahwa simulasi ini berkaitan Keputusan Komisi Pemilihan Umum Nomor 66 Tahun 2024 tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Pemungutan dan Penghitungan Suara dalam Pemilihan Umum.

“Salah satunya, di dalam menulis alamat TPS dan nama desa maupun kecamatan surat suara diperbolehkan menggunakan alat bantu, atau stempel, sehingga tidak perlu menulis satu persatu, tapi kalau tanda tangan ketua KPPS tetap harus asli,” terangnya.

 

Solikin melanjutkan, terkait bagaimana misalkan ada pemilih yang memiliki keadaan tertentu, seperti sakit dan tidak bisa datang ke TPS, maka digunakan Kotak Suara Keliling (KSK).

BACA JUGA  Beda Gagasan Tentang Tempat Nikah Semua Agama, Gus Yaqut : KUA, Dedi Mulyadi : Disdukcapil

 

“Tadi juga ada simulasi orang pindah domisili, atau orang memiliki e-KTP tetapi alamat TPS sudah masuk di TPS 07 Jepangrejo, tetapi belum masuk DPT Jepangrejo. Ini nanti bisa dilayani masuk daftar pemilih khusus,” jelasnya.  

Bupati Blora Arief Rohman cek surat suara saat KPU Blora gelar simulasi (Foto Kohwan/JATENG UPDATES)

Sementara itu, Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Kabupaten Blora, Ahmad Mustakim menambahkan bahwa simulasi di  TPS 07 Desa Jepangrejo bisa menjadi gambaran pelaksanaan pungut hitung di TPS pada pelaksanaan Pemilu 2024. 

 

“Kami ingin dengan simulasi ini, petugas KPPS nantinya sudah siap untuk melaksanakan tugas-tugasnya,” tegasnya.

 

Sementara itu Bupati Blora Arief Rohman, tampak hadir dan masuk TPS sembari melakukan pengecekan surat suara.

 

“Surat suara ada 5, yakni  surat suara Pilpres, DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten dan DPD RI. Jadi Bapak/Ibu, nanati tanggal 14 Februari nanti akan ada hajatan yang menentukan nasib bangsa kita kedepan,” katanya.