Pabrik Baru Dibangun, PT Pentawira Agraha Sakti Di Blora Didemo : Kami Mendukung, Tapi…

Baru Dibangun , PT Pentawira Agraha Sakti Di Demo : Kami Dukung Pabrik Di Blora
Baru Dibangun , PT Pentawira Agraha Sakti Di Blora didemo (Foto Firmansyah/JATENG Updates)

JATENG Updates, Blora – Hampir seratus warga Desa Jiken lakukan aksi Longmarch datangi proses pendirian pabrik baru di Kecamatan Jiken Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Peserta aksi dalam orasinya sampaikan dukungan terhadap berdirinya pabrik PT Pentawira Agraha Sakti, yang akan mengolah Kapur dan kalsium.

Dari pantauan JATENG Updates dilokasi, orasi berlangsung satu jam dan berjalan kondusif. Meskipun cuaca sangat terik, tapi tak menyurutkan semangat peserta aksi yang berjumlah 100 orang yang berasal dari warga dan karang taruna. Orasi damai inipun dikawal petugas dari Polisi dan TNI. Tampak hadir pula, Kepala Desa Jiken, Camat Jiken dan Perwakilan Pemkab Blora.

Beberapa pesan yang disampaikan diantaranya bertuliskan dimana bumi dipijak, itu rakyat sejahtera, buang makelar tenaga kerja, dan lawan penghalang pabrik.

Selanjutnya, adapula tulisan Karang Taruna Jiken bangkit, Pemuda Desa yang kerja, Karang Taruna Jiken jangan ditipu, karang taruna Jiken bukan penonton, buang benalu pabrik dan Karang taruna Jiken menuntut penjelasan, Selasa (3/10/2023).

Tak hanya beberapa banner ukuran 80 cm X 1 meter yang mereka gunakan sebagai materi aksi, namun ada juga spanduk utama ukuran besar yakni 10 meter X 1 meter. Spanduk yang dibentangkan rame rame tersebut bertuliskan “Dukung pembangunan pabrik suara hati warga Jiken dan pabrik harapan kami untuk bisa bekerja”.

Pabrik Baru Dibangun Di Blora, PT Pentawira Agraha Sakti Di Demo
Pabrik Baru Dibangun Di Blora, PT Pentawira Agraha Sakti Di Demo (Foto Firmansyah/JATENG Updates)

Ketua Karang Taruna setempat, Agus Edi Santoso mengatakan demo ini dipicu adanya rekrutmen yang tidak jelas atau berbiaya dan kurangnya sosialisasi.

“Sebelumnya sudah dilakukan sosialisasi, namun yang dihadirkan jumlahnya sedikit,” jelasnya.

Untuk itu pihaknya berharap agar mulai proses pembangunan pabrik saat ini, dan kelak jika mulai beroperasi, tenaga lokal juga diserap sebagai pekerja.

“Dari awal kita tidak pernah menolak adanya pabrik, Kita dukung !. Cuma kekecewaan dari masyarakat terhadap pengurus pabrik sini kurangnya sosialisasi dan kurang memperhatikan warga, jadi inilah yang muncul. Jadi bukan kita menolak, tapi kita mendukung,” terangnya.

BACA JUGA  kaget ! ada belatung dalam nasi kotak acara reses dPR RI di Blora, Edy Wuryanto : Jangan Dimakan !

Sementara itu perwakilan pabrik, Ramuji menyebutkan bahwa pabrik ini nantinya memiliki luas 15 Hektar dan diperkirakan mampu menyerap 700 tenaga kerja.

“Menanggapi tuntutan warga, kita akan komitmen. Selanjutnya nanti Karang Taruna minta kerjaan dengan datang ke kita akan kita kasih. Tetapi sesuai dengan peraturan perusahaan.” pungkasnya.