Mengesankan! Wasit Sekelas BWF Jadi Pemandu Room Tour di Audisi Umum PB Djarum

JATENGUPDATES, KUDUS – Puluhan anak-anak dan orangtua wali yang sedang mengikuti Audisi Umum PB Djarum 2024 mendapatkan kesempatan emas untuk mengikuti room tour yang digelar pertama kali di GOR Djarum Jati, Kabupaten Kudus pada Kamis (12/9/2024).

 

Mereka keliling GOR megah seluas 40 hektar menyaksikan apa yang biasa dilakukan dan didapatkan oleh atlet PB Djarum.

 

Berawal dari aula lobby, dilanjutkan berjalan ke taman Plasa Juara, ditengah jalan terdapat prasasti yang terpatri berisikan para pemain Indonesia dari PB Djarum yang berprestasi mulai dari turnamen Sudirman Cup, All England hingga BWF (Badminton World Federation).

 

Dilanjutkan menuju ruangan, hanya tersisa dari bapak maupun ibu yang terpilih dapat masuk melanjutkan room tour agar dapat membagikan motivasi kepada anak-anaknya untuk lebih tekun meraih prestasi.

Pemandu tour sekaligus admin dari PB Djarum, Raventus Pongoh mengatakan bahwa PB Djarum sangat mengapresiasi atlet dan pelatih yang berprestasi.

 

“Cultural visit yang kami berikan kepada orangtua wali yang hadir ini adalah program baru dan pertama yang dilakukan tahun ini, ini adalah program yang baik dan bagus yang ternyata atmosfer dan, animonya sangat besar,” ujarnya yang juga sebagai wasit internasional BWF.

 

“Kita kasih lihat kepada orangtua ini bahwa jika lolos beasiswa menjadi atlet PB Djarum, berati mereka menitipkan anak mereka dengan fasilitas yang didapatkan secara terbaik disini,” lanjutnya.

 

Apabila atlet berbakat yang terpilih menjadi anggota PB Djarum ini, lanjut Raven, anak-anak akan ditempa menjadi atlet profesional dengan aturan yang cukup keras.

 

“Kami berikan aturan dan tata tertib selama disini, jika ketahuan ada yang melanggar, kami berikan surat cinta mulai dari SP (surat peringatan) 1, 2 hingga 3. Apabila sudah melewati batas, meskipun dia atlet potensial tetap akan dikembalikan ke orang tua,” jelasnya.

BACA JUGA  UMKU Teken MoU dengan Universitas Malaysia

 

Raventus yang merupakan anak dari legenda bulutangkis Indonesia era 1980 an, Lius Pongoh menjelaskan saat ini, PB Djarum tengah memiliki atlet pembinaan sebanyak 160 anak dengan berbagai usia dan ditempatkan di tiga tempat berbeda.

 

“Yang disini adalah atlet dengan usia 11, 13, 15 dan 17, kita sangat concern pada pembinaan anak disini dan bagi yang telah dewasa kita lebih bantu mereka untuk bisa turnamen di luar negeri. Sementara untuk tempat berlatih kita ada di GOR Djarum di Jati, Kaliputu, dan Jakarta,” tandasnya.

 

Selain itu, dalam PB Djarum sangat memperhatikan atletnya mulai dari pola makan yang harus teratur dan sehat, terdapat akses wifi, 40 kamar yang nyaman, kebutuhan sekolah.

 

“Untuk fasilitas lainnya, kita juga punya lebih dari 2 ruang meeting, kelas tambahan untuk les, toko merchandise, ruang massage, ruang fisioterapis, fitness center, ruang berlatih dengan personal trainer juga,” sebutnya.

 

Salah satu orang tua wali dari Sukorejo Kendal, Lala mengaku sangat antusias dan senang atas room tour yang didapatkannya. Dirinya menyebut kegiatan ini sebagai hal baru dan akan membuatnya lebih termotivasi untuk mendukung anaknya berprestasi.

 

“Ini sangat menarik, cukup mengedukasi kita yang awam dan penasaran apa saja didalamnya, dari yang kita tidak pernah tahu jadi tahu, ini membuat motivasi kita agar anak kita bisa lebih tekun meraih prestasi,” kata Lala.